cara mengatasi
ancaman dari luar dan dalam
Bagaimana cara untuk
mengatasi atau menyelesaikan ancaman-ancaman bagi bangsa
Indonesia baik yang
datang dari luar maupun dari dalam?
Cara Mengatasi Dan
Menyelesaikan Ancaman Bagi Bangsa Indonesia Baik yang Berasal dari Dalam dan
Luar Negeri yaitu:
A. Ancaman dari dalam
1. Perang antar suku
·
Melakukan
mediasi terhadap pihak yang bertikai dengan
mempertemukan tokoh adat/perwakilan
masing-masing pihak yang
bertikai
·
Melakukan
sosialisasi tentang pentingnya perdamaian dan kerugian
adanya pertikaian
·
Meningkatkan
kerja sama dan gotong royong antar kelompok
masyarakat atau suku
untuk memperkuat tali persaudaraan dan
solidaritas di
lingkungan masyarakat
·
Pemerataan
pembangunan agar tidak terjadi kecemburuan antar suku
2. Korupsi
·
Menanamkan
jiwa anti korupsi yang diikuti dengan peningkatan Iman
dan Taqwa
·
Memperberat
sanksi dan hukuman para koruptor sehingga
menimbulkan efek jera
dan rasa takut pejabat negara untuk melakukan
tindakan yang hina
itu
·
·
Menciptakan
pemerintah bersih dan berwibawa, bebas KKN dan
konsisten
melaksanakan peraturan dan Undang-undang
·
·
Melakukan
pengawasan yang ketat pada jalannya pemerintahan
terutama pada bidang
keuangan
·
·
Bila
memungkinkan melakukan pengawasan terhadap rekening para
pejabat
·
·
Belajar
bersikap jujur sejak dini
Meningkatkan dan
menjaga independenitas KPK dalam tugasnya
memberantas korupsi
·
·
Meningkatkan
kesejahteraan pegawai pemerintahan untuk
meminimalisir
keinginan korupsi
·
3. Terorisme
·
Menertibkan
bahan baku pembuatan bom ataupun bahan yang
diperlukan dalam
pembuatan bom
·
·
Penarikan
peredaran persenjataan yang dimiliki masyarakat sipil
·
Pemberantasan
sekelompok terorisme yang berkeliaran di masyarakat
Meningkatkan kinerja
pihak militer dengan mempelajari motif di setiap
kasus terorisme
·
·
Membasmi
hal-hal yang membantu perkembangan terorisme misalnya
dukungan materiil dan
keuangan, kontrol, kepemimpinan, dan faham
yang disebarkan oleh
teroris
·
·
Meningkatkan
rasa nasionalisme
Meningkatkan
ketahanan nasional dan mempersolid setiap susunan
Hankamrata
·
·
Melaporkan
warga yang diduga teroris, misalnya warga yang
mengisolasikan diri
dari masyarakat sekitar
·
4. Pemberontakan
·
Pemerataan
pembangunan sampai pelosok daerah sehingga tidak
muncul kecemburuan
nasional
·
·
Meningkatkan
keamanan dari pusat hingga satuan terkecil daerah
sesuai prinsip
Hankamrata
·
·
Meningkatkan
rasa nasionalisme dengan mempelajari pendidikan
kewarganegaraan dan
sejaarah perjuangan Indonesia dalam merebut
NKRI
·
·
Mengakui
persamaan derajat dan HAM sehingga kaum minoritas tidak
terdesak
·
5. Ekstrim kanan dan
kiri
·
Mengamalkan
nilai-nilai Pancasila
·
Menanamkan
pendidikan agama sebagai pendidikan formal
·
Memberantas
segala tindakan ekstrim
·
Meningkatkan
keefisienan dan kinerja pemerintah dan lebih transparan
agar
tidak muncul masyarakat anti pemerintah
·
Meningkatkan
Nasionalisme dan Imtaq
6. Kemiskinan atau
kesenjangan social
·
Meningkatkan
sumber daya manusia
·
Memperluas
lapangan kerja untuk mengimbangi jumlah angkatan kerja
·
Meningkatkan
kualitas SDM siap kerja melalui pendidikan, seperti kerja
sama antar perusahaan
dengan SMK
·
Melakukan
subsidi sembako bagi rakyat miskin
Peningkatan pelayanan
atau kebutuhan dasar kepada masyarakat
miskin, misalnya
sekolah gratis, Kartu Jakarta Sehat dan lain-lain
·
Pemerataan
pembangunan di seluruh pelosok tanah air
7. Narkoba dan
HIV/AIDS
·
Mengawasi
dengan ketat daerah yang diduga tempat-tempat prostitusi
dan mewajibkan
menggunakan pengaman sebelum berhubungan
·
·
Mempersempit
peredaraan narkoba dengan memperketat pemeriksaan
di bandara,
pelabuhan, maupun daerah perbatasan
·
·
Melakukan
dan ikut dalam kegiatan sosialisasi tentang bahaya narkoba
dan HIV/AIDS dan
menanamkan jiwa anti narkoba
·
·
Menyaring
budaya asing dengan Pancasila
Melakukan uji urine
untuk mengetahui siapa yang terkena HIV/AIDS
terutama supir, pilot
atau orang yang bertanggung jawab atas
keamanan orang banyak
·
·
Melakukan
razia tempat yang diduga pabrik maupun penjualan narkoba
seperti diskotik atau
klub malam
·
B. Ancaman dari luar
1. Agresi militer
·
Menjalin
hubungan persahabatan antar negara berdasarkan prinsip
bebas aktif dengan
kata lain bangsa Indonesia bersifat netral dan
berhubungan baik
dengan negara lain
Meningkatkan
peralatan, pertahanan militer dan ketahanan nasional
diiringi dengan
peningkatan dari kualitas TNI sebagai inti pertahanan
dalam sistem
Hankamrata (pertahanan keamanan rakyat semesta)
·
·
Selalu
waspada terhadap segala kemungkinan yang dapat
membahayakan keutuhan
NKRI seperti mengikuti wajib militer dan
belajar dasar-dasar
kemiliteran dan selalu siap apabila dibutuhkan
dalam mempertahankan
NKRI
·
2. Penerobosan
wilayah
·
Mengadakan
patroli secara rutin, terutama daerah rawan penerobosan
batas
·
·
Membangun
pos-pos pertahanan dan memperjelas tapal batas yang
lebih kuat dan
permanen sehingga tidak dapat dipindah
·
·
Mensejahterakan
penduduk di wilayah perbatasan agar tidak
bergantung pada
negara tetangga sehingga penduduk di wilayah
perbatasan tidak
berpindah kewarganegaraan
·
3. Penyeludupan
·
Meningkatkan
transparansi pihak bea cukai dalam tugasnya
mengawasi lalu lintas
barang antar negara
·
·
Meningkatkan
pengamanan daerah perbatasan untuk mengantisipasi
penyeludupan barang
illegal, karena memasukkan barang tanpa dikenai
pajak impor
·
·
Meningkatkan
pengamanan daerah jalur perdistribusian seperti
bandara, pelabuhan.
·
4. Infiltrasi (
penyusupan ideologi )
·
Memahami
nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila serta
mengamalkannya
·
·
Menyaring
nilai ideologi asing dengan Pancasila, agar memperoleh
dampak positifnya
saja
·
·
Mempertebal
Iman dan Taqwa (imtaq)
Melakukan
kegiatan-kegiatan yang bersifat kecintaan terhadap tanah
air tercinta sertan
menanamkan semangat juang untuk membela
bangsa, negara, serta
mempertahankan Pancasila sebagai landasan
idiil dan UUD sebagai
landasan konstitusional serta landasan
Nusantara sebagai
landasan fisional
·
5. Penitrasi (
penyusupan budaya )
·
Penguasaan
IPTEK yang diimbangi Imtaq, sebagai perisai diri di era
globalisasi
·
·
Pengenalan
budaya nusantara melalui pendidikan formal, misal
membuka
ekstrakulikuler sekolah
·
·
Meningkatkan
rasa Nasionalisme dan mempelajari kebudayaan yang
berasal dari berbagai
suku bangsa di Indonesia
·
·
Melakukan
penyaringan budaya yang masuk dengan menggunakan
nilai-nilai Pancasila
6. Spionase
·
Meningkatkan
keamanan di titik-titik vital nasional misal pabrik senjata,
pembangkit listrik
serta penyimpanan dokumen rahasia negara
·
·
Tetap
waspada terhadap segala ancaman yang mungkin terjadi
·
Meningkatkan
keimanan para pemimpin dan pejabat negara
·
Meningkatkan
rasa nasionalisme dan patriotisme
·
Melakukan
pengawasan baik di wilayah darat, air, maupun udara yang
dilakukan oleh TNI,
AD, AL, AU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar